Hasmipeduli.org

FIRQOH – FIRQOH SESAT UTAMA: KHOWARIJ

Gambar. Firqoh sesat utama khowarij - www.hasmipeduli.org

FIRQOH – FIRQOH SESAT UTAMA: KHOWARIJ

  1. Definisi, Sejarah Kemunculannya, dan Perkembangannya.

Khowarij (خوارج) secara bahasa berasal dari kata (خرج) yang berarti keluar. Adapun secara Istilah Khowarij adalah kelompok yang menolak dan keluar dari pemerintahan Ali bin Abi Tholib. Namun sebenarnya tidak semua yang keluar dari pemerintahan Ali bin Abi Tholib disebut dengan khowarij. Seperti kelompok Muawiyah bin Abi Sufyan yang keluar dari pemerintah Ali bin Abi Tholib karena menuntut balas pembunuh Kholifah Utsman bin Affan.

Kemudian dalam perkembangannya Khowarij menjadi kelompok yang memiliki aqidah mengafirkan para pelaku dosa besar. Termasuk di dalamnya adalah mengafirkan sahabat yang menerima tahkim antara Ali bin Abi Tholib dan Muawiyah rodhiyallohu’anhuma.

Sebagian ulama mengatakan bahwa bibit munculnya Khowarij di zaman Nabi  Sholallohu ‘alaihi Wassalam, yaitu ketika Dzul Khuwaishiroh memprotes Nabi Sholallohu ‘alaihi Wassalam ketika membagi ghonimah. Ia mengatakan bahwa Nabi Sholallohu ‘alaihi Wassalam tidak adil dalam pembagian ghonimah. Akhirnya dia keluar dari kaum muslimin dan kemudian Nabi Sholallohu ‘alaihi Wassalam  mengatakan bahwa akan muncul dari keturunannya sekelompok kaum yang membaca Kitabulloh (al-Qur’an) secara kontinyu, namun tidak melampaui tenggorokan mereka yakni tidak paham makna aslinya. Mereka keluar dari batas-batas agama seperti melesatnya anak panah dari busurnya. Inilah sebenarnya cikal bakal Khowarij yang muncul di zaman Ali bin Abi Tholib.

Awal mula kelompok khowarij menyempal dari kaum muslimin adalah di  zaman Ali bin Abi Tholib. Mereka berkumpul di daerah Haruro, Kufah, Irak selatan. Karena mereka menempati daerah Haruro, maka mereka sering juga disebut dengan Haruriyah.

Dalam perkembangannya Khowarij terpecah menjadi banyak golongan. Di antaranya adalah kelompok  Al Muhakkimat, al Ula, Al Azariqah, an Najdat, al Baihasiyah, al Ajaridah, ats Tsa’alibah, al Ibadiyah, ash Shufriyah dan lain-lain.

Di antara tokoh-tokoh Khowarij yang terkenal yaitu Abdulloh bin Wahhab Al Rasyibi pemimpin sekte al Muhakkimat. Dia membawahi 12.000 pasukan dan keluar dari kholifah Ali bin Abi Tholib menuju Haruro. Di tempat itulah ia membangun khilafah tandingan yang ia pimpin sendiri.

Di dalam Islam Khowarij adalah bid’ah pertama kali di dalam Islam. Hal ini sebagaimana dikatakan oleh Syekhul Islam Ibnu Taimiyyah.

أَوَلُ بِدْعَةٍ ظُهُوْرًا فِيْ اْلإِسْلَامِ بِدْعَةُ الْخَوَارِجِ

“Bid’ah yang pertama muncul dalam Islam adalah bid’ah Khowarij.”

Baca Artikel Lainnya!

  1. Penyimpangan Aqidah Khawarij

Di antara penyimpangan aqidah khowarij adalah sebagai berikut:

  1. Mengafirkan siapa saja yang berbeda dengan pendapat mereka, terutama Ali bin Abi Tholib dan para sahabat yang terlibat dalam perang Shiffin.
  2. Mengafirkan para pelaku dosa besar seperti orang yang berzina, mencuri, membunuh, mengkonsumsi minuman keras, dan lain-lain. Selain itu mereka meyakini bahwa pelaku dosa besar kekal di neraka.
  3. Orang musyrik adalah yang melakukan dosa besar, tidak sepaham dengan mereka, atau orang yang sepaham akan tetapi tidak ikut hijrah dan berperang bersama mereka.
  4. Orang yang musyrik itu halal darahnya dan nasib mereka dan anak-anaknya akan kekal di neraka.
  5. Mereka menganggap bahwa hanya daerahnya saja yang disebut dengan darul Islam, dan daerah yang melawan mereka adalah darul harb. Oleh karena itu, semua saja yang tinggal di daerah darul harb baik anak-anak maupun wanita boleh dibunuh.
  6. Hanya ada dua ajaran agama yang harus diketahui yaitu mengetahui Alloh  dan rosul-Nya. Adapun ajaran agama selain keduanya tidak wajib untuk diketahui.
  7. Dosa kecil yang dilakukan secara terus menerus akan menjadi dosa besar dan pelakunya menjadi musyrik.

  1. Sifat-Sifat Khawarij
    • Mengafirkan siapa saja yang menyelisihi manhaj mereka.
    • Mengafirkan setiap muslim yang tidak mau mengafirkan orang yang telah mereka kafirkan (sesuai sangkaan mereka).
    • Menghalalkan darah kaum muslimin. “Mereka mengafirkan kaum muslimin dan menghalalkan darah serta harta kaum muslimin, menganggap negara Islam sebagai negara perang sementara negara mereka dianggap sebagai negara iman (Islam).” (Majmu’ Fatawa, 19/73)
    • Mengharuskan manusia untuk melakukan bid’ah serta mengafirkan setiap orang yang menyelisihinya.
    • Menyesatkan jumhur kaum muslimin.
    • Senantiasa berprasangka buruk (Su’uzhon).
    • Gemar beribadah namun tidak menjiwai ibadah tersebut. Nabi sholallohu’alaihi wassallam bersabda: “Akan muncul suatu kaum dari umatku yang membaca Al-Qur’an, yang mana bacaan kalian tidaklah sebanding bacaan mereka sedikitpun, tidak pula shalat kalian sebanding dengan shalat mereka sedikitpun, dan tidak pula puasa kalian sebanding dengan puasa mereka sedikitpun”. (HR. Muslim)
    • Muda Umurnya dan buruk pemahamannya tentang agama. Nabi bersabda: “Akan keluar pada akhir zaman suatu kaum, umurnya masih muda, sedikit ilmunya, mereka mengatakan dari sebaik-baik manusia. Membaca Al-Qur’an tidak melebihi kerongkongannya. Terlepas dari agama seperti terlepasnya anak panah dari busurnya”. (HR. Bukhori)
    • Keliru dalam memahami padahal mereka senantiasa membacanya. Kaum Khowarij sering menampilkan Al-Qur’an dan berdalil dengannya, tapi tanpa dibarengi ilmu dan pemahaman yang benar. Mereka sering meletakkan ayat bukan pada tempatnya, sehingga disifati oleh Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam, “mereka membaca Al-Qur’an tapi Al-Qur’an itu tidak melampui tenggorokan mereka.” (HR. Muslim)
    • Tampil beda dalam berpenampilan  untuk menunjukkan golongan mereka. Pada zaman Ali bin Abi Thalib kaum Khowarij suka menggunduli rambut mereka. Nabi   telah mengabarkan ciri mereka ini, “Ciri khas mereka adalah mencukur habis rabutnya.” (HR. Bukhari)

        Sedekah Beras untuk Santri, Yatim dan Dhuafa

        Tinggalkan Balasan

        Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

        Search
        Kategori

        Lengkapi amal baik anda hari ini dengan sedekah jariyah bersama HASMI

        Hubungi Kami
        Hubungi Kami
        Terimakasih Telah Menghubungi Kami..!!
        Ada yang bisa kami bantu?..